Bocoran Erick Thohir soal 5 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia, Baru Cita-cita
2025-11-07 07:09:25
- Ketua Umum PSSI,football Erick Thohir, membahas perkembangan terbaru mengenai pencarian pelatih untuk tim nasional Indonesia.Saat ini, timnas Indonesia berada dalam situasi tanpa pelatih setelah mengakhiri kontrak dengan Patrick Kluivert.Akibatnya, timnas tidak akan berpartisipasi dalam FIFA Matchday bulan November mendatang.Meski demikian, pencarian pelatih terus berlangsung karena tim harus mulai meraih poin FIFA pada tahun depan.Baca juga: Erick Thohir Sebut Sudah Ada 5 Nama Calon Pelatih Timnas IndonesiaPemilihan pelatih yang tepat menjadi kunci bagi skuad Garuda agar kembali kompetitif menjelang Piala Asia 2027 dan Kualifikasi Piala Dunia 2030.Erick Thohir menjelaskan, pada tahun depan, fokus mereka adalah pada agenda FIFA Matchday.Sejauh ini, sudah ada lima nama yang dianggap berpeluang untuk menjadi pelatih timnas Indonesia.Proses diskusi mengenai hal ini masih berlangsung, karena menemukan sosok yang tepat untuk skuad Garuda bukanlah hal yang mudah.Baca juga: Respons Presiden Prabowo Usai Erick Thohir Minta Maaf Setelah Gagal ke Piala Dunia 2026Banyak komunikasi yang perlu dilakukan oleh PSSI untuk mencapai keputusan yang tepat."Kita ada FIFA Matchday November tetapi yang besar Maret, Juni, September, Oktober, dan November," ungkapnya."Kita kembali menjaring nama lebih banyak, sudah ada lima nama," tambahnya."Kalau sudah ada lima nama ini kan kita harus coba diskusi dengan banyak pihak termasuk dari PSSI dan stakeholder pemerintah," kata Erick Thohir seperti dilansir dari kanal YouTube Bukan Kaleng Kaleng.Sosok yang juga menjabat sebagai Menpora melanjutkan bahwa lima nama tersebut belum pasti bersedia untuk melatih timnas.Ini masih sebatas rencana, dan tentu saja terbuka kemungkinan munculnya nama-nama baru dalam daftar tersebut./Firzie A. Idris Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berbicara depan media di acara konferensi pers di SUGBK, Jakarta, pada Jumat (24/10/2025).Sebelumnya, terdapat 10 pelatih yang masuk dalam daftar, tetapi setengah dari mereka tidak bersedia.