Kemendag Sebut Produk Indonesia di Gerai IKEA Seluruh Dunia Sudah Capai 8 Persen

JAKARTA,design - Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Ditjen PDN), Kementerian Perdagangan (Kemendag), Iqbal Shoffan Shofwan, menyebut jumlah produk buatan Indonesia yang dijual di gerai IKEA di seluruh dunia saat ini sudah mencapai 8 persen.Adapun IKEA merupakan perusahaan multinasional dari Swedia yang bergerak di bidang produk furniture dan peralatan rumah tangga.Iqbal mengatakan, ketika IKEA masuk ke Indonesia pada 2014, Direktorat Jenderal PDN meminta komitmen mereka untuk menjual produk buatan Indonesia di seluruh dunia.“Saat itu kita ketahui bahwa produk-produk made in Indonesia di gerai IKEA di seluruh Indonesia tidak sampai 1,7 persen,” kata Iqbal saat ditemui usai Talk Show IKEA Made in Indonesia: from Local Contribution to Global Footprint di IKEA Alam Sutera, Tangerang, Banten, Selasa (4/11/2025).Baca juga: Kemendag dan IKEA Teken MoU Perkuat Dukungan UMKM melalui Teras IndonesiaPihak IKEA lalu menyatakan kesiapannya untuk meningkatkan penjualan produk hasil buatan Indonesia menjadi 12 persen.Sampai 2025 atau 11 tahun kemudian, 8 persen produk di gerai-gerai IKEA disebut berasal dari Indonesia. “Progres kan artinya? Anda datang ke gerai IKEA di Roma. Anda bisa menemukan produk-produk yang sama di sini. Jadi kita memanfaatkan GFC-nya, global supply chain-nya,” tutur Iqbal.Iqbal pun berujar pihaknya akan menagih IKEA untuk memenuhi komitmennya meningkatkan jumlah produk Indonesia yang dijual di gerai internasional hingga 12 persen. “Kita juga ingin produk Indonesia ada dijual di Hongkong, ada dijual di Roma,” tutur Iqbal.Pada kesempatan itu, Iqbal juga menyebut pihaknya mengetahui IKEA memiliki 200 gerai di seluruh dunia.Pemerintah berharap gerai-gerai itu bisa menjadi etalase yang menawarkan produk Indonesia kepada masyarakat dunia. “Kita Indonesia ingin memakai gerai-gerai itu sebagai showroom dari produk Indonesia. Karena biar bisa nyambung dengan tagline kita, kita hanya bangga untuk produk Indonesia, jadi produk Indonesia juga dikenali oleh masyarakat di seluruh dunia,” tutur Iqbal.Sementara itu, Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Daniel Blockert, menyebut IKEA dikenal bukan hanya karena konsistensinya mempertahankan keselamatan dan produk yang berkelanjutan.IKEA, sebagai perusahaan asal Swedia, juga konsisten membawa nilai-nilai Swedia.Meski demikian, IKEA yang kini menyebar di berbagai belahan dunia menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pasar lokal. “Kami juga merupakan bagian yang sangat penting dari pasar lokal dan membantu pasar lokal berkembang,” tutur Daniel.Adapun sejumlah produk IKEA dari Indonesia yang paling diminati global adalah barang-barang dari rotan.Baca juga: 5.441 Produk Indonesia Bakal Nikmati Tarif Nol Persen ke Kanada