TOP

Inovatif, Desa Embalut di Kukar Ubah Lahan Bekas Tambang Jadi Sentra Jagung Produktif

2025-11-07 06:49:29
Tenggarong Lahan bekas tambang umumnya ditinggalkan dalam keadaan gersang karena sulit ditanami,technology dan seolah kehilangan masa depannya. Tapi tidak bagi Desa Embalut di Kecamatan Tenggarong. Di kawasan yang dulu tandus itu, warga kini memanen hasil bumi jagung yang tumbuh subur dan menjadi tumpuan ekonomi baru bagi masyarakat setempat.Kepala Desa Embalut, Yahya, mengatakan pemanfaatan lahan seluas 40 hektare tersebut berangkat dari tantangan keterbatasan sumber daya desa. Embalut tidak memiliki banyak area persawahan sehingga perlu mencari terobosan lain untuk meningkatkan kesejahteraan warga.“Kalau hanya mengandalkan sawah, hasilnya tidak akan cukup. Kami ubah cara pandang, memanfaatkan lahan yang dulu dianggap rusak,” ujar Yahya, belum lama ini.AdvertisementPengembangan lahan jagung dilakukan bertahap dengan memberdayakan warga sekitar. Lahan yang sebelumnya tidak memiliki nilai ekonomi kini menjadi ruang kerja baru bagi petani lokal. Mereka terlibat dari proses penanaman, pemupukan, hingga pemanenan.Meski masih dalam tahap penguatan produksi, perubahan yang terjadi sudah cukup terasa. Area yang dulu hanyalah bekas aktivitas tambang kini kembali hijau dan memberi harapan baru.Transformasi ini juga memperbaiki cara pandang warga soal pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan. Bekas tambang yang semula dipandang sebagai beban, kini menjadi aset yang dapat dikelola untuk pertanian kering.

Mirror Edition - Daily News and Expert Opinions http://m.balinewshub.cc/