TOP

Budi Arie dan Projo Dinilai sedang “Survival Mode” di Era Prabowo

2025-11-07 06:46:35
JAKARTA,Papua - Budi Arie dan Projo bergerak merapat ke Prabowo Subianto dan Partai Gerindra, langkah politik yang dinilai sebagai survival mode.Pernyataan mengejutkan disampaikan Ketua Umum Relawan Projo, Budi Arie Setiadi, dalam Kongres ke-3 Projo di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (3/11/2025).Setelah lebih dari satu dekade dikenal sebagai loyalis Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Budi Arie secara tiba-tiba mengatakan ingin bergabung dengan Partai Gerindra yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto.“Saya meminta izin kepada seluruh anggota Projo untuk saya bergabung ke Partai Gerindra,” ucapnya.Baca juga: Ditanya soal Projo, Gibran: Seluruh Kekuatan Relawan Harus Menginduk ke Presiden PrabowoMantan Menteri Koperasi yang baru dicopot pada 8 September itu juga mengeklaim mendapatkan dukungan dari para anggota Projo.Segala keputusan, kata dia, diserahkan kembali padanya.“Ya, menyerahkan sepenuhnya kepada saya untuk mengambil langkah-langkah untuk bergabung dalam Partai Gerindra,” sebutnya.Ditemui terpisah, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menunjukkan keterbukaannya menerima Budi Arie.Ia menyebutkan, Gerindra selalu menyambut baik kelompok mana pun yang ingin merapat.“Kalau Gerindra siap, gelombang besar dari manapun. Ya, kita namanya aspirasi, tentu kita pertimbangkan untuk diakomodir,” katanya.Baca juga: Budi Arie Manuver Ingin Masuk Gerindra: Muzani Buka Pintu, Gibran Dukung, PDIP CurigaBudi Arie tak ingin pernyataannya untuk bergabung ke Gerindra dianggap sebagai langkah untuk meninggalkan Jokowi.Ia meminta awak media tak memberikan kesan perpecahan di antara keduanya."Jadi sejarah Projo adalah sejarahnya Bapak Jokowi sampai 10 tahun berlangsung dari 2014 sampai 2024. Karena saya mendapat berita dari berbagai media, kok ada yang bilang Projo pisah dari Bapak Jokowi. Ini luar biasa sekali framing adu dombanya," tuturnya.Sementara itu, Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) Nyarwi Ahmad menilai langkah Budi Arie dan Projo lebih condong ke arah meninggalkan Jokowi.Guru Besar Komunikasi Politik Universitas itu beralasan, Jokowi tidak pernah memberikan pernyataan secara terbuka yang memerintahkan Budi Arie bergabung ke Gerindra.

Mirror Edition - Daily News and Expert Opinions http://m.balinewshub.cc/