Emiten Properti GRIA Raup Pendapatan Rp 51,12 Miliar hingga September 2025, Ditopang Penjualan Rumah

JAKARTA,recycle - Emiten pengembang properti PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA) melaporkan pendapatan sebesar Rp 51,12 miliar hingga September 2025.Pendapatan GRIA naik 21 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy). “Perseroan mencatat pendapatan Rp 51,12 miliar untuk periode 9 bulan yang berakhir 30 September 2025 atau meningkat 21 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 42,10 miliar,” kata Direktur Utama GRIA Khufran Hakim Noor dalam keterangan tertulis, Rabu (29/10/2025). Baca juga: BRI Serap FLPP Tertinggi, Menteri Ara Apresiasi Kinerja dan Dukungan Program 3 Juta RumahDok. Kementerian PKP Ilustrasi rumah.Menurut Khufran, peningkatan pendapatan ini didorong oleh meningkatnya penjualan unit rumah pada proyek-proyek GRIA.“Sepanjang tahun 2025, perseroan telah mencatatkan penjualan rumah sebanyak 284 unit di seluruh proyek perumahan yang dikembangkan GRIA,” katanya.Dengan kinerja positif tersebut, posisi laba bersih pun mengalami peningkatan. Khufran menjelaskan, sampai dengan 30 September 2025 atau akhir periode kuartal III 2025, GRIA mencetak laba bersih sebesar Rp 3,84 miliar.“Dari sisi laba bersih, kinerja GRIA juga tumbuh positif yakni terjadi peningkatan hingga 34 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (yoy). Pada September 2024 laba bersih tercatat sebesar Rp 2,85 miliar, sedangkan pada September 2025 tumbuh positif menjadi Rp 3,84 miliar,” jelas Khufran.Baca juga: Pemerintah Tetapkan Subsidi Bunga KPR hingga 10 Persen untuk Program 3 Juta RumahDengan kinerja yang stabil dan struktur keuangan yang sehat, Khufran optimis GRIA menutup tahun 2025 dengan hasil positif.Untuk mempertahankan kinerja keuangan tetap solid, GRIA juga konsisten menerapkan strategi bisnis yang telah menjadi fundamental bisnis perseroan.“Fundamental bisnis kami adalah menyediakan hunian berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat kelas menengah,” kata Khufran.