Pramono Anung soal ASN DKI Masuk Daftar Gratis Naik Transportasi Umum: Enggak Semua Gajinya Gede
2025-11-07 06:54:25
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung buka suara soal alasan aparatur sipil negara (ASN) masuk dalam 15 golongan penerima layanan gratis naik transportasi di Jakarta. Menurutnya,development tidak semua ASN di lingkungan Pemprov DKI memiliki gaji tinggi seperti yang diasumsikan publik.“Kenapa kemudian ASN itu digratiskan? Itu kan kebijakan yang diambil karena bagaimanapun ASN di DKI Jakarta enggak semuanya gajinya gede,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (5/11/2025).Ia menyampaikan, hanya orang dengan jabatan tertentu di pemerintahan yang memiliki gaji cukup besar, namun hal itu tidak berlaku bagi seluruh ASN. “Kalau gubernur, wakil gubernur, gajinya cukup pasti, tapi kalau ASN enggak semuanya gede,” kata dia.AdvertisementOleh karena itu, Pramono menyebut kebijakan memasukkan ASN dalam golongan gratis naik transportasi umum bertujuan meningkatkan akses transportasi publik sekaligus mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi.Diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mulai membuka pendaftaran bagi masyarakat yang berhak mendapatkan layanan transportasi umum gratis. Program ini diberikan kepada 15 golongan masyarakat, termasuk lansia, pelajar, hingga petugas rumah ibadah.Menurut Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo, pembukaan pendaftaran dilakukan menyusul terbitnya Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 33 Tahun 2025 tentang pemberian layanan angkutan umum massal gratis. Nantinya, penerima manfaat bisa menggunakan layanan Transjakarta, MRT, LRT Jakarta, dan Mikrotrans tanpa dikenai biaya alias gratis.