JAKARTA,entertainment - Puluhan pohon yang semula berdiri di median jalan Metro Pondok Indah, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, sudah ditebang.Pantauan Kompas.com di lokasi, Selasa (4/11/2025), setidaknya lebih dari 20 pohon yang terlihat baru ditebang dan hanya menyisakan sedikit batang yang masih menancap di tanah.Panas dari matahari pada siang hari begitu terasa karena tak ada lagi pohon yang menghalau.Baca juga: Pohon Tumbang Timpa Angkot di Bogor, Sopir dan Penumpang SelamatSisi jalan arah Blok M tampak lebih terang akibat tidak ada pepohonan, sedangkan sisi jalan ke arah Lebak Bulus masih teduh oleh pohon-pohon besar yang tetap berdiri di pinggir jalan.Jarak antar pohon terlihat tidak menentu. Beberapa pohon berjarak kurang dari lima meter, sedangkan yang lainnya lebih renggang.Di lokasi pohon tumbang yang menewaskan seorang pengemudi mobil Lexus pada Minggu (26/10/2025) lalu, beberapa pohon baru tampak ditanam. Tanah merah di sekitarnya masih basah dan batang pohon ditopang empat kayu yang diikat tali.Di pinggir jalan, potongan pohon berserakan bersama sampah proyek bangunan. Daunnya yang panjang terlihat kering, beberapa sampah tersangkut di antara ranting-rantingnya.Ucok (45), warga yang sering melintas di sekitar lokasi, menyatakan rasa syukurnya atas penebangan pohon tersebut.Ia menilai, pohon-pohon tua itu berpotensi membahayakan sehingga sudah harus ditebang.Baca juga: Banyak Pohon Tumbang, Pramono: Distamhut Rutin Pemangkasan, tapi Cuaca Tak Bisa Diprediksi“Bagus lah sudah ditebang kalau menurut saya mah. Karena dia kan bahaya juga buat yang lewat-lewat, apalagi kalau hujan deras,” kata dia.Ucok tak mempermasalahkan panas akibat berkurangnya pepohonan. Menurut dia, jumlah pohon di ruas jalan itu sebenarnya terlalu banyak.“Kalau dibilang panas ya memang musimnya panas. Tapi kan kalau kebanyakan pohonnya takutnya bahaya,” ujar dia.Ia meyakini pemangkasan dan penebangan pohon itu sudah dipertimbangkan pihak berwenang.“Paling ya ditebang juga yang kira-kiranya yang mau roboh atau gimana enggak tahu. Pasti ya namanya pemerintah sudah tahu lah,” tutur dia.Kepala Dinas Pertamanan dan Kehutanan (Distamhut) DKI Jakarta Fajar Sauri mengatakan, penebangan dilakukan karena pohon palem di lokasi sudah tua.Baca juga: 2 Orang Tewas dalam Sepekan, Warga Jakarta Diminta Hindari Daerah Rawan Pohon Tumbang“Peremajaan pohon di Pondok Indah dengan penanaman pohon Tabebuya, mengingat pohon-pohon di wilayah tersebut sudah tua,” jelas Fajar saat dikonfirmasi, Selasa.Ia menambahkan, penebangan ini juga sebagai langkah antisipasi bencana atau kecelakaan yang pernah terjadi sebelumnya.“Dalam kondisi cuaca yang ekstrem memang perlu peremajaan pohon-pohon yang sudah tua,” sebut dia.